MENTERI Agama yang juga menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum) GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas menyatakan GP Ansor sudah menentukan pilihan untuk Pilpres 2024. Namun, dia masih belum mau membuka siapa pilihannya tersebut.
Hal itu dia sampaikan usai membuka acara Kejuaraan Nasional Wing Chun di UIN Walisongo, Semarang, Jumat 10 November 2023. Dalam acara itu, dia juga menyampaikan akan memberi instruksi untuk Pilpres 2024.
“Jangan kecil hati, jangan patah semangat kalau hari ini baru Menteri Agama yang hadir di Rakernas Wing Chun, Insyaallah tahun depan kita kedatangan Presiden Republik Indonesia. Makanya kita harus pilih yang benar. Kalau presiden datang tahun depan presidennya sudah baru jadi jangan sampai salah pilih,” kata Yaqut saat memberi sambutan.
Ditanya soal sambutannya itu, Gus Yaqut menyebut hanya ingin agar yang hadir tidak salah pilih. Sebab, menurutnya, jika salah pilih, kemungkinan Presiden Indonesia tidak akan hadir.
“Iya tadi kan saya bilang sekarang baru Menteri Agama yang datang kalau tahun depan rakernas yang datang presiden harus benar pilihnya kan begitu. Kalau milihnya enggak benar, enggak datang presidennya,” ujar Yaqut kepada awak media.
Pukul Gong 8 Kali Saat Buka Acara
Gus Yaqut juga memukul gong sebanyak delapan kali dalam acara tersebut. Apakah itu kode sebuah dukungan ke capres tertentu? Gus Yaqut membiarkan masyarakat yang menafsirkan.
“Emang kenapa kalau delapan kali? (Kode kepada salah satu pasangan?) Ya terserah yang menafsirkan lah,” jawab dia.
Yaqut juga sempat ditanya apakah instruksi soal pilihan presiden tersebut berlaku kepada GP Anshor. Gus Yaqut kemudian menjawab GP Anshor sudah menentukan pilihan.
“Kalau Ansor kita wawancara pas acara Ansor. Kita sudah punya keputusan dengan siapa yang akan kita dukung di pilihan presiden yang akan datang,” ujarnya. Detikcom