WAKIL Menteri Agama RI Saiful Rahmat Dasuki mewakil Menag RI, resmi menutup kegiatan Muktamar Besar Alkhairaat yang dilaksanakan sejak tanggal 27-30 September di Ponpes Alkhairaat Madinatul Ilmi desa Kotarindau kecamatan Dolo kabupaten Sigi.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, Ketua Utama Alkhairaat Habib Alwi bin Saggaf bin Muhammad Aljufri, Kakanwil Agama Sulteng, Bupati Sigi Mohamad Irwan, murid langsung Guru Tua Muhammad Lahilote serta ketua umum PB terpilih H. Mohsen Aliydrus pejabat Forkopimda dan para tokoh agama.
Wamenag Saiful mengatakan, lembaga pendidikan Islam tersebesar di Indonesia Timur ini perlu melakukan peran yang strategis lagi, bahu membahu menjadi bagian utama dalam menyokong negeri.
Sehingga Muktamar ini harap Wamenag, dapat memberikan dan membentuk masa depan Alkhairaat, melakukan peran yang lebih strategis lagi terhadap bangsa dan negara, khususnya bagi umat Islam di seluruh Nusantara.
“Sejak awal dibangunnya lembaga Alkhairaat Almukarram Habib Idrus bin Salim Aljufri, sudah mendedikasikan diri untuk melayani umat dan bangsanya, yang tulus dan semangat kebaikan,” katanya.
Dia menambahkan, Alkhairaat akan mendekati satu abad pendiriannya, maka bukan usia yang muda lagi, akan tetapi usia yang sudah mapan yang mampu melahirkan kader-kader Alkhairaat, untuk mampu lebih mendominasi dan muncul lagi sebagai figur yang dapat mewarnai kemajuan bangsa dan negara.Sebelumnya, Wamenag RI hadir di uang auditorium Ponpes Alkhairaat Madinatul Ilmi dan disambut ketua panitia Moh Nizam H. Rana dengan mengalungkan Surban, didampingi ketua Ponpes Alkhairaat Madinatul Ilmi Habib Ali bin Hasan Aljufri. Muhamad