Ahmad Ali Menyambut Baik Rencana Muhammadiyah Gelar Dialog Publik Kandidat Calon Gubernur 

Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali swafoto bersama ribuan warga Desa Sioyong, Donggala saat menggelar deklarasi bertajuk ‘Konser BerAmal’ pada Sabtu (3/8/2024) malam. Foto : AMC

PIMPINAN Wilayah Muhammadiyah () melalui bidang Hikmah dan Kebijakan Publik, bakal menggelar kandidat sebagai upaya bagi , terutama agar mereka bisa melihat kapasitas masing-masing kandidat.

Menurut Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulteng, Kaharuddinsyah, kegiatan itu berupa publik yang akan melibatkan semua kandidat yang akan berkontestasi di Sulteng.

“Kita akan datangi calon-calon yang kita melihat Insyaallah sudah bisa ikut dari segi kursi (syarat pencalonan) dan sebagainya. Di situ nanti mereka kita undang untuk menyampaikan visi dan misinya, kira-kira bagaimana kalau nanti mereka itu memimpin wilayah Sulawesi Tengah,” ungkap Kaharuddinsyah, Jumat 16 Agustus 2024.

Baca Juga:  Watusampu Banjir, Walhi Sorot Pertemuan Wali Kota Palu Dengan Pengusaha Tambang

Dialog itu akan menghadirkan semua komponen masyarakat, organisasi pemuda serta amal usaha Muhammadiyah.

“Waktunya kita belum bisa pastikan, tapi dalam waktu dekat ini. Kita lihat waktu tepat bagi para kandidat juga,” jelasnya.

Sementara itu, bakal calon gubernur Sulaweei Tengah menyambut baik rencana dialog publik tersebut.

Bagi Ahmad Ali, menjelang pemilihan kepala daerah dialog publik sangat penting dilakukan agar masyarakat bisa melihat seperti apa kapasitas para calon kepala daerah yang bakal dipilih.

“Kegiatan seperti ini sangat baik, kita perlu lakukan agar masyarakat juga bisa tahu seperti apa latar belakang calon gubernur mereka,” katanya.

Baca Juga:  Persipal Puncaki Klasemen Sementara Grup Z Seusai Kalahkan Persewar 2-1 

Menurutnya, dialog publik calon kepala daerah penting dilakukan agar masyarakat bisa mengetahui langsung seperti apa kapasitas para calon pemimpin mereka. Sehingga, dalam menentukan pilihan, masyarakay bisa lebih rasional karena mengetahui kapasitas calon gubernur yang akan dipilih. Zainudin/Karebanews.Id

Pos terkait