PASANGAN bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali (AA) dan Abdul Karim Aljufri (AKA) berjanji untuk memastikan seluruh anak-anak usia sekolah di provinsi itu mendapatkan layanan pendidikan yang berkualitas.
“Tidak boleh lagi ada anak-anak di Sulteng yang putus sekolah hanya karena kesulitan mendapatkan fasilitas pendidikan. Pemerintah harus hadir untuk menjamin hal itu,” terang Ahmad Ali dalam acara silaturahmi politik bertajuk “Konser Musik Beramal, Sulteng Harapan Baru 2024 – 2029″ di Lapangan Kabonga Putra, Kecamatan Banawa, Donggala, Jumat (2/8/2024) malam.
Pasangan AA-AKA berjanji akan menjadikan pendidikan sebagai salah satu program unggulan jika mereka terpilih memimpin daerah Sulteng lima tahun kedepan.
Selain memastikan ketersediaan fasilitas dan jumlah sekolah yang memadai untuk anak-anak usia sekolah di Sulteng, pasangan ini juga berkomitmen untuk memastikan bahwa program bantuan finansial dari pemerintah pusat dapat terdistribusi dengan baik di seluruh wilayah Sulteng.
Sebagaimana diketahui, pemerintah pusat memiliki Program Indonesia Pintar (PIP) yang dirancang untuk membantu anak usia sekolah mendapatkan layanan pendidikan.
Besaran dana PIP bervariasi sesuai jenjang pendidikan: SD Rp450 ribu per tahun, SMP Rp750 ribu per tahun, dan SMA Rp1 juta per tahun, dengan rencana peningkatan jumlah dana di masa mendatang.
“Kami siap mendistribusikan beasiswa PIP bekerja sama dengan Anggota Komisi X DPR RI dan Kemendikbud RI,” kata bakal calon wakil gubernur Abdul Karim Aljufri.
Ia bertekad untuk mengawal program PIP agar lebih banyak anak-anak usia sekolah di Sulteng yang bisa merasakan manfaatnya.
“Sehingga kami berharap pendidikan di Sulteng dapat meningkat,” tandasnya.
Kedekatan AA-AKA dengan pemerintahan pusat diyakini akan memudahkan distribusi program-program bantuan pendidikan ke Sulteng. *DatSaja