HUJAN deras yang mengguyur wilayah kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menyebabkan banjir. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Namun, sekitar 70 kepala keluarga terdampak.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Akris Fattah Yunus mengatakan, banjir itu terjadi pada Rabu 20 September 2023 sekitar pukul 16.30 WITA di Dusun II, Desa Bambarimi, kecamatan Banawa Selatan.
“70 KK atau setara 250 jiwa warga yang terdampak. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” terangnya di Palu, Kamis 21 September 2023.
Banjir di Dusun II Desa Bambarimi akibat intensitas curah hujan yang tinggi, sehingga air dari sungai Bambarimi meluap dan merendam sebagian rumah warga.
Akris bilang, setelah mendapatkan informasi dari aparat desa setempat, koordinasi dilakukan dengan menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Donggala untuk ke lokasi banjir dan melakukan asesmen.
“Untuk rumah yang terendam banjir ada sekitar 50 unit,” tegasnya.
Meski puluhan rumah terendam banjir, namun mereka tetap bertahan di rumahnya sampai air surut dengan sendirinya.
“Warga juga mulai membersihkan sisa air bercampur lumpur di rumahnya masing-masing,” ungkap Akris.
Untuk mengantisipasi banjir susulan, pemerintah akan membangun bronjong atau sebuah konstruksi yang digunakan untuk mencegah erosi.
“Selain pembangunan bronjong, kami juga melakukan normalisasi sungai,” tandasnya. Antaranews/DatSaja