Pegawai hingga Jenderal Bintang 1 Polri Terluka, Saat Ricuh Depan Kantor BP Batam

KERICUHAN terkait tanah Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) kembali terjadi di depan kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam. Dalam persitiwa hari ini sejumlah pegawai hingga jenderal bintang satu .

Dilansir Detik, 11 September 2023, kericuhan diawal aksi demonstrasi yang mengatasnamakan masyarakat Melayu. Kemudian massa mulai melemparkan batu, air , besi, dan kayu ke arah petugas pengamanan, sedangkan membalas lemparan itu dengan air mata dan semprotan dari water cannon.

Situasi memanas tersebut dipicu masyarakat yang merasa permintaan tak diakomodir. Masyarakat akhirnya tak mengindahkan imbauan polisi.

Baca Juga:  Densus 88 Sita 5 Pistol dan Puluhan Amunisi Saat Tangkap Terduga Teroris di Sragen

Akibat lemparan batu tersebut beberapa orang petugas keamanan mengalami luka. Bahkan, Direktur Pengaman Aset BP Batam Brigjen Moch Badrus juga terkena lemparan batu dari masa aksi.

“Ada sekitar enam orang yang terluka, baik dari Ditpam maupun dari polisi. Salah satunya yang terluka itu Jenderal bintang satu. Dia kena lemparan di bagian dagu sampai berdarah,” ujar Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait, dikutip dari Antara.

Para korban yang terluka langsung dibawa ke klinik yang ada di dalam kantor BP Batam untuk mendapat perawatan. Hingga saat ini pengunjuk rasa masih bertahan di sekitar kawasan kantor BP Batam.

Baca Juga:  Rini Haris SP, Caleg PAN Dapil I Kota Palu Terus Bergerak Bersama Masyarakat

Petugas gabungan -Polri, Satpol PP, dan Ditpam BP Batam nampak bersiaga dengan lengkap. Tidak hanya itu, taktis juga disiagakan di lokasi demonstrasi. Detikcom

Pos terkait